Sinar Mas Land Hadirkan Autonomous Electric Vehicles, Mobil Tanpa Awak di BSD City
Kalian pernah lewat daerah BSD City atau pernah melihat video kawasan ini? Jujur, saya selalu terkagum-kagum saat melewati daerah BSD City. Jalanan yang bebas macet, tidak ada tiang listrik yang kabelnya menjuntai semrawut kesana kemari, apalagi rasa sejuk karena terpaan angin membuat saya betah untuk berlama-lama di daerah ini
Dibawah pengembangan Sinar Mas Land, BSD City mampu mewujudkan sebuah kota mandiri, bahkan banyak orang yang menyebutkan bahwa BSD City sebagai kota one stop living. Terbukti karena di BSD City terdapat banyak bangunan perkantoran, tempat tinggal, tempat pendidikan, hingga tempat untuk menikmati wisata kuliner yang tertata apik dan memikat hati
Beberapa waktu lalu Sinar Mas Land juga telah menjalin kerja sama dengan Group 42 untuk berkolaborasi dalam mentransformasi Kota Bumi Serpong Damai (BSD) menjadi smart city di Indonesia. Group 42 atau G42 merupakan perusahaan kecerdasan buatan (AI) dan cloud computing yang didirikan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada tahun 2018. Perusahaan ini berorientasi pada pengembangan industri AI di seluruh sektor bisnis
Dalam mewujudkan kota yang pintar ada beberapa karakteristik yang harus terpenuhi salah satunya adalah Smart Mobility dimana hal ini diwujudkan dengan ketersediaan infrastruktur information and communication technologies (ICT) serta sistem transportasi publik yang aman dan inovatif, salah satu upaya Sinar Mas Land dalam mewujudkan Smart Mobility dengan hadirnya Autonomous Electric Vehicles (VA) pertama di Indonesia yang beroperasi di dalam kawasan BSD City
Sinar Mas Land, Hadirkan Kendaraan Listrik Tanpa Awak Pertama di Indonesia
"Emang bisa ya mobil berjalan tanpa ada nya sopir? Apa gak bahaya!"
Sesimpel itu pemikiran saya ketika saya melihat postingan beberapa teman saya di media sosial tentang pengalaman nya menikmati kendaraan tanpa awak di BSD, saking penasarannya saya langsung bergegas ke kawasan BSD City khusus untuk mencoba Autonomous Electric Vehicles (VA) yang memiliki merek dagang Navya Arma
Si kecil mungil berwarna biru merupakan kendaraan listrik berdimensi 4,7m x 2,1m memiliki penggerak listrik dan battery pack berkapasitas 33 kWh yang dapat bertahan selama 9 jam. Dengan kapasitas penumpang 15 orang (11 orang duduk, dan 4 orang berdiri) memiliki tampilan depan dan belakang yang serupa, dilengkapi pula oleh beragam sensor mulai dari pemanfaatan GPS (Global Positioning System), sensor LIDAR (Light Radar) yang digabungkan dengan kamera resolusi tinggi untuk big data analysis, kemudian akan diproses oleh komputer yang memiliki spesifikasi tinggi tertanam di dalam mobil. Transportasi listrik tanpa awak ini mempunyai kemampuan akselerasi, navigasi, hingga dapat mendeteksi kondisi lingkungan di sekitarnya, termasuk menghindari halangan dan melakukan pemberhentian secara otonom
Banyak perusahaan yang terlibat dalam kerjasama transportasi listrik tanpa awak ini, salah satunya diantaranya yaitu Mitsubishi, JICA, dan Digital Hub. Fyi, pada pagelaran G20 di Bali. Sinar Mas Land ikut berpartisipasi dengan membawa Navya Autonomous untuk dipamerkan ke hal layak ramai. Kabar gembiranya banyak sekali yang antusias dengan kendaraan tanpa awak ini, bahkan ada beberapa keraton yang ingin memiliki Autonomous Vehicles
Nah, buat kalian yang ingin merasakan bagaimana sensasi menaiki kendaraan tanpa sopir, kalian dapat mencobanya sampai tanggal 20 Desember 2022 kemudian AV akan dipamerkan di dalam area The Breeze mulai tgl 22 Dec 2022 sampai 04 Jan 2023
Oh iya, untuk pemberangkatan dan kedatangan Navya Autonomous berada di Lobby Utama The Breeze dengan rute kawasan BSD City. Sebelum itu lakukan reservasi terlebih dahulu dengan cara
1. Download aplikasi OneSmile di Play Store ataupun App Store kemudian registrasi
2. Aktivasi IPL atau khusus warga BSD City bisa bergabung dengan kode keluarga
3. Klik banner Autonomous Electric Vehicles
4. Isi formulir persetujuan dan klik lanjut
5. Tonton video singkat mengenai Autonomous Electric Vehicles
6. Lengkapi form Pre-Survey hingga muncul detail tiket
7. Tunjukkan QR Code tiket kepada petugas, kemudian petugas akan memindai tiket
Setelah melakukan perjalan menggunakan Autonomous Electric Vehicles kalian juga bisa memperoleh e-voucher makan senilai Rp. 50.000 (selama persediaan masih ada) dengan klik kembali Autonomous Electric Vehicles, Pilih Buka Tiket, Klik Quick Review, Isi Review, kemudian Submit
Semoga kedepannya peraturan Autonomous Public Transportasi di Public Space segera di ACC oleh pemerintah, sehingga dapat mendukung untuk melakukan transisi energi menuju energi baru terbarukan (EBT)
Komentar
Posting Komentar